WELCOME TO MY BLOG GUYS !!!!

Minggu, 13 Maret 2016

Pantai Sumur Tiga


   
   Pastikan kunjunganmu saat ke Sabang menyambangi keindahan yang alami dan damai dari Pantai Sumur Tiga. Lokasinya nan menawan hati di pantai timur Pulau Weh, sekitar 15 menit dari Kota Sabang, tepatnya di Kecamatan Ie Meule, Sukajaya, Sabang, Pulau Weh, Provinsi Aceh. Pantai ini akan memukau siapa pun yang menyambanginya.
   Pantai ini diberi nama Sumur Tiga karena memiliki tiga sumur air tawar yang terdapat di sepanjang pantainya. Pantai Sumur Tiga memiliki karakteristik berbeda dengan Pantai Iboih atau pun Pantai Gapang. Pasir di Pantai Sumur Tiga lebih putih berkilau bak kristal dan lembut meskipun airnya sedikit berombak. Panorama pantainya membentang laut biru dipadu angin sepoi yang menggerakkan nyiur di pinggir pantai. Pantai Sumur Tiga adalah pantai berpasir putih dan bertekstur lembut dengan garis pantai yang sangat panjang. Mungkin ini pantai dengan garis terpanjang yang ada di Kota Sabang. Saat pasang, ombak di pantai ini pun cukup besar dan akan tenang ketika surut di sore hari.


   Apa saja sih yang tersaji di pantai ini? Yang tersaji adalah perpaduan keindahan dan kedamaian yang sesungguhnya menghadap langsung ke samudra luas. Akan kamu dapati pula wisatawan di sini menikmati liburan mereka dengan santainya. tiduran di pasir putihnya, bercegkrama dengan orang yang mereka sayangi, berenang di laut jerni, atau berbincang dengan warga setempat akan menjadi kegiatan pengisi waktu di pantai ini.


   Pantai jernih dengan air laut berwarna biru kehijauan adalah pemandangan yang sangat menenagkan jiwa. Pohon kelapa yang dihembusakn oleh angin laut pastinya akan membuaimu saat rebahan di pasir atau duduk di rerumputan dan bawah pohon kelapa. Pantai berpasir putih nan menawan. Tidak hanya cantik panoramanya, pantai ini juga jadi tempat paling asyik untuk menikmati sunsire yang cantik di ujung barat Indonesia. Karena di pantai ini menjadi salah satu pantai terbaik untuk melihat sunsire di Pulau Weh. Pohon kelapa berdiri memanjang mengisi tebing pantai. Sementara hamparan pasir berbatu memanjakan mata, sinar mentari turut mamanjakan mata. Jangan lupakan juga ya, disini berdiam begitu banyak benteng sisa penduduk Jepang untuk di jelajahi, maski sayang kurang terawat.
   Mau coba pengalamanmu yang berbeda saat melihat sunrise di ujung barat Indonesia? Cobalah menikmatinya disaat-saat matahati terbit dengan berbaring di pinggir pantai atau dengan caramu sendiri. Pasti Asyik dan Luar Biasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar